Saya (Edis) Lahir di keluarga "buta huruf" dan Background pendidikan "S3 tanpa gelar" membuat Saya tidak memiliki banyak pilihan pekerjaan. Sampai akhirnya mendapat kesempatan untuk Belajar Bahasa Jepang GRATIS dari sebuah LPK di Cibitung - Kab Bekasi. Saya memiliki concern dengan Bahasa Jepang selama hampir 12 tahun ini.
Bahasa Jepang membuka banyak sekali pintu peluang tanpa mempedulikan ijazah terakhir yang dimiliki, Saya pun aktif mengajar Bahasa Jepang di LPK tempat saya belajar dulu, sampai mendapatkan kompetensi sebagai "junior instructor" dari BNSP. Karena bahasa jepang juga, saya bekerja di Perusahaan Asing asal Jepang di kawasan SCBD - Jakarta. Sampai akhirnya ada Perusahaan Jepang yang merekrut saya langsung untuk bekerja di Kota Hamamatsu - Prefektur Shizuoka, Jepang.
Berbekal network dan kepercayaan yang saya dapat disana,
sepulang dari Jepang di tahun 2015 lalu Saya membangun PT WaGoMu Kreatif
Asia untuk menghubungkan Indonesia - Jepang melalui Kreatifitas dan
Teknologi. Jepang dengan "aging population" dan
Indonesia dengan masalah "unemployment" ini
seharusnya bisa jadi puzzle yang saling melengkapi sehingga masalah kedua
negara ini selesai. Namun, sepertinya ada tembok besar bernama "bahasa
jepang" yang harus dihancurkan lebih dulu. WaGoMu
#JapaneseClass adalah gerakan yang kami lakukan untuk
menghancurkan tembok asumsi yang menganggap Bahasa Jepang itu SUSAH dan
MAHAL.